Bila Keluarga Kita Terjerat "NII"

Kadang kita tidak menyadari keluarga kita terjerat NII, tetapi kalau kita memperhatikan secara seksama pasti akan tahu. hal ini tejadi pada anggota keluarga saya, dimana dalam waktu seminggu sudah menjadi anggota NII, dari mulai perkenalan, dilanjutkan penanaman doktrin tentang negara Islam, sampai pada pembaiatan.

Setelah itu diminta menyerahkan sedekah sebesar 15 juta. Modus yang digunakan sama dengan korban2 lainnya, yaitu menipu orang tua. Ajaran agama apa yang membolehkan menipu orang tua???? TIDAK ADA! sebagai  keluarga saya langsung curiga dengan perilaku tersebut. Dengan pendekatan kejiwaan, saya bisa menyadarkan keluarga saya tersebut.

Penyadaran ini tidaklah terlalu sulit, kita harus tahu persis bagaiman kondisi jiwa si korban, tentu saja semua dibarengi dengan memohon pertolongan pada ALLAH SWT. salah satu upaya dengan membekali korban untuk meningkatkan ibadah dan doanya. salah satu doanya adalah: Ya Khoyyu ya qoyyum, Allahumma la syahla illa maja'altahu syahla, waanta taj'alul hazna idza syi'ta syahla.. Sebisa mungkin korban dan keluarga senantiasa mengamalkan. Ditambah bacaan surat Al Kahfi ayat 1-10, syukur bisa hafal. ditambah doa lain..

Alhamdulillah keluarga saya bisa sadar, dan sebagai tindak lanjut, komunikasi dengan korban harus lebih intensif.. Jangan lupa!!! LAPOR POLISI!! jangan takut ancaman dari NII, yakinlah ALLAH akan selalu melindungi hambanya! jangan sekali-kali takut kepada selain Allah... Tiada yang dapat mengalahkan kedaulatan Allah.. sebagai penutup... Doakan juga saudara2 kita yang sudah terjerat di NII, baik jamaah maupun para pejabat, dari tingkat RT sampai Presiden ( dalam struktur NII) semoga diberi petunjuk ke jalan kembali pada kebenaran... karena mereka yang sudah terjerat ada yang sebenarnya ingin kembali, tapi tidak memiliki keberanan... Saudaraku jangan takut... Allah akan melindungimu... Ikhlaskan uang yang sudah kau keluarkan... tidak perlu mencari ganti yg lebih banyak dari korban barumu... Percayalah, Allah akan memberimu rejeki lain... bila memang kalian yakin akan kemurahan dari Allah..